مسند أحمد ٨٧١٢: حَدَّثَنَا يَحْيَى قَالَ أَخْبَرَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ أَبِي يُونُسَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ إِنِّي أَتَّخِذُ عِنْدَكَ عَهْدًا لَنْ تُخْلِفَنِيهِ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ فَأَيُّمَا عَبْدٍ جَلَدْتُهُ أَوْ شَتَمْتُهُ أَوْ سَبَبْتُهُ فَاجْعَلْهَا لَهُ صَلَاةً وَقُرْبَةً
Musnad Ahmad 8712: Telah menceritakan kepada kami Yahya telah mengabarkan kepada kami Ibnu Lahi'ah dari Abu Yunus dari Abu Hurairah berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda: "Ya Allah sesungguhnya aku mengambil sebuah janji di sisi-Mu yang sekali-kali Engkau tidak akan melupakannya, hanyasanya aku adalah seorang manusia, maka hamba manapun yang aku cambuk, atau aku caci, atau aku hina maka jadikanlah itu semua sebagai ibadah shalat dan taqarrub baginya."
Musnad Ahmad Nomer 8712