مسند أحمد ٨٧٦٢: حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبَانُ يَعْنِي الْعَطَّارَ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ ثَوْبَانَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ جَهَنَّمَ اسْتَأْذَنَتْ رَبَّهَا فَنَفَّسَهَا فِي كُلِّ عَامٍ مَرَّتَيْنِ فَشِدَّةُ الْحَرِّ مِنْ حَرِّ جَهَنَّمَ وَشِدَّةُ الْبَرْدِ مِنْ زَمْهَرِيرِهَا
Musnad Ahmad 8762: Telah menceritakan kepada kami Yunus telah menceritakan kepada kami Aban -yaitu Al 'Aththar- dari Yahya bin Abu Katsir dari Muhammad bin Abdurrahman bin Tsauban dari Abu Hurairah berkata: Bahwasanya neraka Jahannam meminta izin kepada Rabbnya, lalu Allah memberikan ia kesempatan untuk bernafas dua kali dalam setahun, maka menyengatnya panas adalah dari panasnya Jahannam dan dingin yang menusuk adalah dari dinginnya Jahannam."
Musnad Ahmad Nomer 8762