Muwatha' Malik

الطهارة

Kitab Thoharoh

العمل فيمن غلبه الدم من جرح أو رعاف
Yang perlu diperhatikan ketika banyak darah karena luka dan mimisan

موطأ مالك ٧٥: و حَدَّثَنِي عَنْ مَالِك عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ أَنَّ سَعِيدَ بْنَ الْمُسَيَّبِ قَالَ مَا تَرَوْنَ فِيمَنْ غَلَبَهُ الدَّمُ مِنْ رُعَافٍ فَلَمْ يَنْقَطِعْ عَنْهُ قَالَ مَالِك قَالَ يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ ثُمَّ قَالَ سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ أَرَى أَنْ يُومِئَ بِرَأْسِهِ إِيمَاءً قَالَ يَحْيَى قَالَ مَالِك وَذَلِكَ أَحَبُّ مَا سَمِعْتُ إِلَيَّ فِي ذَلِكَ

Muwatha' Malik 75: Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari Yahya bin Sa'id bahwa Sa'id bin Musayyab bertanya: "Apa pendapatmu tentang seseorang yang berlumuran darah karena mimisan dan terus mengalir darinya, " Malik berkata: Yahya bin Sa'id berkata: Sa'id bin Musayyab berkata: "Saya berpendapat: hendaknya dia berisyarat dengan kepalanya." Yahya berkata: Malik berkata: "Itulah sebaik-baik pendapat yang aku dengar dalam permasalahan ini."

Muwatha' Malik Nomer 75