المستدرك ٢٩٢: حَدَّثَنَا أَبُو الْعَبَّاسِ مُحَمَّدُ بْنُ يَعْقُوبَ، أَنْبَأَ مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الْحَكَمِ، أَنْبَأَنَا ابْنُ وَهْبٍ، قَالَ: وَسَمِعْتُ ابْنَ جُرَيْجٍ، يُحَدِّثُ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، قَالَ: «لَا تَعَلَّمُوا الْعِلْمَ لِتُبَاهُوا بِهِ الْعُلَمَاءَ، وَلَا لِتُمَارُوا بِهِ السُّفَهَاءَ، وَلَا لِتُحَدِّثُوا بِهِ فِي الْمَجَالِسِ، فَمَنْ فَعَلَ ذَلِكَ فَالنَّارُ النَّارُ»
Al Mustadrak 292: Abu Al Abbas Muhammad bin Ya’qub menceritakan kepada kami, Muhammad bin Abdullah bin Abdul Hakim memberitakan (kepada kami), Ibnu Wahab memberitakan kepada kami, dia berkata: Aku mendengar Ibnu Juraij menceritakan bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda, ”Janganlah kalian mempelajari ilmu untuk dibanggakan kepada para ulama. Jangan pula untuk mendebat orang-orang bodoh, dan jangan pula untuk diceritakan (dipamerkan) di majelis. Barangsiapa melakukan hal itu, maka (balasannya adalah) neraka, neraka." Hadits Ka’ab bin Malik adalah:
Al Mustadrak Imam Al Hakim Nomer 292