المستدرك ٣١٠: حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَاقَ الْخُزَاعِيُّ، ثنا أَبُو يَحْيَى عَبْدُ اللَّهِ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ زَكَرِيَّا بْنِ أَبِي مَسَرَّةَ، ثنا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَزِيدَ الْمُقْرِئُ، ثنا حَيْوَةُ بْنُ شُرَيْحٍ، أَخْبَرَنِي أَبُو صَخْرٍ، أَنَّ سَعِيدَ الْمَقْبُرِيَّ، أَخْبَرَهُ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا هُرَيْرَةَ، يَقُولُ: إِنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، يَقُولُ: «مَنْ دَخَلَ مَسْجِدَنَا هَذَا لِيَتَعَلَّمَ خَيْرًا أَوْ يُعَلِّمَهُ كَانَ كَالْمُجَاهِدِ فِي سَبِيلِ اللَّهِ، وَمَنْ دَخَلَهُ بِغَيْرِ ذَلِكَ كَانَ كَالنَّاظِرِ إِلَى مَا لَيْسَ لَهُ» . «هَذَا حَدِيثٌ صَحِيحٌ عَلَى شَرْطِ الشَّيْخَيْنِ، فَقَدِ احْتَجَّا بِجَمِيعِ رُوَاتِهِ ثُمَّ لَمْ يُخَرِّجَاهُ، وَلَا أَعْلَمُ لَهُ عِلَّةً بَلْ لَهُ شَاهِدٌ ثَالِثٌ عَلَى شَرْطِهِمَا جَمِيعًا»
Al Mustadrak 310: Abdullah bin Muhammad bin Ishaq Al Khuza'i menceritakan kepada kami, Abu Yahya Abdullah bin Ahmad bin Zakaria bin Abu Masarrah menceritakan kepada kami, Abdullah bin Yazid Al Muqri menceritakan kepada kami, Haiwah bin Syuraih menceritakan kepada kami, Abu Shakhr mengabarkan kepadaku bahwa Sa'id Al Maqburi mengabarkan kepadanya, bahwa dia pernah mendengar Abu Hurairah berkata: Aku pernah mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda, ”Barangsiapa memasuki masjid kami untuk belajar kebaikan (ilmu agama) atau untuk mengajarkannya, maka dia seperti orang yang berjihad di jalan Allah. (Sedangkan) barangsiapa memasukinya untuk tujuan selain itu, maka dia seperti melihat sesuatu yang bukan miliknya” Hadits ini shahih sesuai syarat Al Bukhari dan Muslim. Keduanya sama-sama berhujjah dengan seluruh periwayatnya, tapi tidak meriwayatkannya. Sejauh yang aku ketahui, hadits ini tidak ber-illat namun justru memiliki hadits syahid ketiga yang sesuai syarat keduanya.
Al Mustadrak Imam Al Hakim Nomer 310