بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
فَعَصَوْا رَسُوْلَ رَبِّهِمْ فَاَخَذَهُمْ اَخْذَةً رَّابِيَةً ﴿١٠﴾
fa 'aṣau rasụla rabbihim fa akhażahum akhżatar rābiyah
Maka mereka mendurhakai utusan Tuhannya, Allah menyiksa mereka dengan siksaan yang sangat keras.
Tafsir Surah Al-Haqqah Ayat: 10
Firman Allahﷻ:
فَعَصَوْا رَسُوْلَ رَبِّهِمْ
( Maka (masing-masing) mereka mendurhakai rasul Tuhan mereka. ) (Al-Haqqah, 69:10)
*Lafaz RASŪL merupakan isim jenis, artinya masing-masing dari mereka telah mendustakan utusan Allah yang dikirim kepada mereka. Semakna dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya:
كُلٌّ كَذَّبَ الرُّسُلَ فَحَقَّ وَعِيْدِ
( semuanya telah mendustakan rasul-rasul, maka sudah semestinyalah mereka mendapat hukuman yang sudah diancamkan. ) (Qaf, 50:14)
*Barang siapa yang mendustakan seorang rasul, berarti dia mendustakan semua rasul. Seperti yang disebutkan di dalam firman-Nya:
كَذَّبَتْ قَوْمُ نُوْحِ ِۨالْمُرْسَلِيْنَ
( Kaum Nuh telah mendustakan para rasul. ) (Asy-Syu'ara, 26:105)
كَذَّبَتْ عَادُ ِۨالْمُرْسَلِيْنَ
( Kaum Ad telah mendustakan para rasul. ) (Asy-Syu'ara, 26:123)
Dan firman Allahﷻ:
كَذَّبَتْ ثَمُوْدُ الْمُرْسَلِيْنَ
( Kaum Samud telah mendustakan rasul-rasul. ) (Asy-Syu'ara, 26:141)
*Karena sesungguhnya yang datang kepada tiap umat hanyalah seorang rasul. Untuk itulah maka disebutkan dalam surat ini oleh firman-Nya:
فَعَصَوْا رَسُوْلَ رَبِّهِمْ فَاَخَذَهُمْ اَخْذَةً رَّابِيَةً
( Maka (masing-masing) mereka mendurhakai rasul Tuhan mereka, lalu Allah menyiksa mereka dengan siksaan yang sangat keras. ) (Al-Haqqah, 69:10)
Yakni siksaan yang besar, keras, lagi menyakitkan. Mujahid mengatakan bahwa rabiyah artinya keras. As-Saddi mengatakan siksaan yang membinasakan.