بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
اِذَا تُتْلٰى عَلَيْهِ اٰيٰتُنَا قَالَ اَسَاطِيْرُ الْاَوَّلِيْنَۗ ﴿١٣﴾
iżā tutlā 'alaihi āyātunā qāla asāṭīrul-awwalīn
yang apabila dibacakan kepadanya ayat-ayat Kami, dia berkata, “Itu adalah dongeng orang-orang dahulu.”
Tafsir Surah Al-Tatfif Ayat: 13
*Yakni apabila dia mendengar Kalamullah dari Rasulﷺ, maka dia mendustakannya dan menuduhnya dengan prasangka yang buruk, maka dia meyakininya sebagai buat-buatan yang dihimpun dari kitab-kitab orang-orang yang terdahulu. Seperti yang disebutkan dalam ayat lain melalui firmannya:
وَاِذَا قِيْلَ لَهُمْ مَّاذَآ اَنْزَلَ رَبُّكُمْ قَالُوْٓا اَسَاطِيْرُ الْاَوَّلِيْنَ
( Dan apabila dikatakan kepada mereka, "Apakah yang telah diturunkan Tuhan kalian? Mereka menjawab, "Dongengan-dongengan orang-orang dahulu. ) (An-Nahl, 16:24)
Dan firman-Nya:
وَقَالُوْٓا اَسَاطِيْرُ الْاَوَّلِيْنَ اكْتَتَبَهَا فَهِيَ تُمْلٰى عَلَيْهِ بُكْرَةً وَّاَصِيْلًا
( Dan mereka berkata, "Dongengan-dongengan orang-orang dahulu, dimintanya supaya dituliskan, maka dibacakanlah dongengan itu kepadanya setiap pagi dan petang. ) (Al-Furqan, 25:5)
*Maka disangggah oleh Allahﷻ melalui firman-Nya dalam surat ini:
كَلَّا بَلْ ۜرَانَ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ مَّا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ
( Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu menutup hati mereka. ) (Al-Muthaffifin, 83:14)