Tafsir Al-Qur'an Surah Al-Mu’min Ayat 20

Tafsir Al-Qur'an Surah Al-Mu’min Ayat 20

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ


وَاللّٰهُ يَقْضِيْ بِالْحَقِّ ۗوَالَّذِيْنَ يَدْعُوْنَ مِنْ دُوْنِهٖ لَا يَقْضُوْنَ بِشَيْءٍ ۗاِنَّ اللّٰهَ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ ﴿٢٠

wallāhu yaqḍī bil-ḥaqq, wallażīna yad'ụna min dụnihī lā yaqḍụna bisyaī`, innallāha huwas-samī'ul-baṣīr

Dan Allah memutuskan dengan kebenaran. Sedang mereka yang disembah selain-Nya tidak mampu memutuskan dengan sesuatu apa pun. Sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Mendengar, Maha Melihat.


Tafsir Ibnu Katsir

Tafsir Surah Al-Mu’min Ayat: 20
Firman Allahﷻ:

وَاللّٰهُ يَقْضِيْ بِالْحَقِّ
( Dan Allah menghukum dengan keadilan. ) (Ghafir, 40:20)

Maksudnya, memutuskan hukum dengan adil.

*Al-A'masy telah meriwayatkan dari Sa'id ibnu Jubair, dari Ibnu Abbas sehubungan dengan makna firman-Nya: ( Dan Allah menghukum dengan keadilan. ) (Ghafir, 40:20) Yaitu berkuasa membalas satu kebaikan dengan satu kebaikan, dan satu keburukan dengan satu keburukan lagi. ( Sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat. ) (Ghafir, 40:20)

*Inilah tafsir yang dikemukakan oleh Ibnu Abbas£ tentang ayat ini, bahwa ayat ini semakna dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya:

لِيَجْزِيَ الَّذِيْنَ اَسَاۤءُوْا بِمَا عَمِلُوْا وَيَجْزِيَ الَّذِيْنَ اَحْسَنُوْا بِالْحُسْنٰى
( supaya Dia memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat jahat terhadap apa yang telah mereka kerjakan dan memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik dengan pahala yang baik. ) (An-Najm, 53:31)

Adapun firman Allahﷻ:

وَالَّذِيْنَ يَدْعُوْنَ مِنْ دُوْنِهٖ
( Dan sembahan-sembahan yang mereka sembah selain Allah. ) (Ghafir, 40:20)

Yakni berhala-berhala, sekutu-sekutu, dan tandingan-tandingan Allah yang mereka ada-adakan.

لَا يَقْضُوْنَ بِشَيْءٍ
( tiada dapat menghukum dengan sesuatu pun. ) (Ghafir, 40:20)

Maksudnya, tidak memiliki sesuatu pun dan tidak dapat menghukumi sesuatu pun.

اِنَّ اللّٰهَ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ
( Sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat. ) (Ghafir, 40:20)

Yakni Maha Mendengar semua ucapan makhluk-Nya dan Maha Melihat kepada mereka, maka Dia memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya, Dialah Hakim Yang Mahaadil dalam semuanya itu.


Tafsir Jalalain  Tafsir Muyassar