بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
وَّسُيِّرَتِ الْجِبَالُ فَكَانَتْ سَرَابًاۗ ﴿٢٠﴾
wa suyyiratil-jibālu fa kānat sarābā
dan gunung-gunung pun dijalankan sehingga menjadi fatamorgana.
Tafsir Surah An-Naba’ Ayat: 20
Semakna dengan apa yang disebutkan di dalam firman-Nya:
وَتَرَى الْجِبَالَ تَحْسَبُهَا جَامِدَةً وَّهِيَ تَمُرُّ مَرَّ السَّحَابِ
( Dan kamu lihat gunung-gunung itu, kamu sangka dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya awan. ) (An-Naml, 27:88)
Dan firman-Nya:
وَتَكُوْنُ الْجِبَالُ كَالْعِهْنِ الْمَنْفُوْشِ
( dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan. ) (Al-Qari'ah, 101:5)
Dan dalam surat ini disebutkan oleh firman-Nya:
فَكَانَتْ سَرَابًا
( maka menjadi falamorganalah ia. ) (An-Naba, 78:20)
Artinya, terbayang oleh orang yang memandangnya seakan-akan gunung itu adalah sesuatu benda, padahal kenyataannya tidaklah demikian; sesudah itu gunung-gunung tersebut lenyap sama sekali tanpa bekas, sebagaimana yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:
وَيَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ الْجِبَالِ فَقُلْ يَنْسِفُهَا رَبِّيْ نَسْفًا فَيَذَرُهَا قَاعًا صَفْصَفًا لَّا تَرٰى فِيْهَا عِوَجًا وَّلَآ اَمْتًا
( Dan mereka bertanya kepadamu tentang gunung-gunung, maka katakanlah, "Tuhanku akan menghancurkannya (di hari kiamat) sehancur-hancurnya, maka Dia akan menjadikan (bekas) gunung-gunung itu datar sama sekali, tidak ada sedikit pun kamu lihat padanya tempat yang rendah dan yang tinggi-tinggi. ) (Thaha, 20:105-20:107)
Dan firman Allahﷻ:
وَيَوْمَ نُسَيِّرُ الْجِبَالَ وَتَرَى الْاَرْضَ بَارِزَةً
( Dan (ingatlah) akan hari (yang ketika itu) Kami perjalankan gunung-gunung dan kamu akan melihat bumi itu datar. ) (Al-Kahfi, 18:47)