Tafsir Al-Qur'an Surah Saba’ Ayat 21

Tafsir Al-Qur'an Surah Saba’ Ayat 21

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ


وَمَا كَانَ لَهٗ عَلَيْهِمْ مِّنْ سُلْطَانٍ اِلَّا لِنَعْلَمَ مَنْ يُّؤْمِنُ بِالْاٰخِرَةِ مِمَّنْ هُوَ مِنْهَا فِيْ شَكٍّ ۗوَرَبُّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ حَفِيْظٌ ﴿٢١

wa mā kāna lahụ 'alaihim min sulṭānin illā lina'lama may yu`minu bil-ākhirati mim man huwa min-hā fī syakk, wa rabbuka 'alā kulli syai`in ḥafīẓ

Dan tidak ada kekuasaan (Iblis) terhadap mereka, melainkan hanya agar Kami dapat membedakan siapa yang beriman kepada adanya akhirat dan siapa yang masih ragu-ragu tentang (akhirat) itu. Dan Tuhanmu Maha Memelihara segala sesuatu.


Tafsir Ibnu Katsir

Tafsir Surah Saba’ Ayat: 21
Firman Allahﷻ:

وَمَا كَانَ لَهٗ عَلَيْهِمْ مِّنْ سُلْطَانٍ
( Dan tidak adalah kekuasaan iblis terhadap mereka. ) (Saba, 34:21)

*Ibnu Abbas£ mengatakan bahwa makna SULTHĀN ialah hujah.

*Al-Hasan Al-Basri mengatakan, Demi Allah, iblis tidak memukul mereka dengan tongkat dan tidak pula memaksa mereka untuk mengerjakan sesuatu, tiada yang dilakukan oleh iblis kecuali tipuan, dan melalui angan-angan yang diembuskannya kepada mereka untuk mengerjakannya, lalu mereka mengikutinya.

*******
Firman Allahﷻ:

اِلَّا لِنَعْلَمَ مَنْ يُّؤْمِنُ بِالْاٰخِرَةِ مِمَّنْ هُوَ مِنْهَا فِيْ شَكٍّ
( melainkan hanyalah agar Kami dapat membedakan siapa yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat dan siapa yang ragu-ragu. ) (Saba, 34:21)

*Sesungguhnya Kami membiarkan iblis menggoda mereka tiada lain agar tampak nyata perkara mereka, siapakah yang beriman kepada hari kemudian, adanya hari kiamat, dan hisab serta pembalasan. Yang karena itu ia menyembah Tuhannya dengan baik di dunia, dan siapakah yang meragukan hal tersebut di antara mereka.

*******
Firman Allahﷻ:

وَرَبُّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ حَفِيْظٌ
( Dan Tuhanmu Maha Memelihara segala sesuatu. ) (Saba, 34:21)

Yakni sekalipun Dia telah memelihara, tetapi masih ada juga yang sesat, yaitu orang-orang yang mengikuti jejak iblis. Dan berkat pemeliharaanNya, maka selamatlah orang-orang mukmin yang ditakdirkan selamat, yaitu mereka yang mengikuti jejak rasul-rasul-Nya.


Tafsir Jalalain  Tafsir Muyassar