Tafsir Al-Qur'an Surah An-Naba’ Ayat 22

Tafsir Al-Qur'an Surah An-Naba’ Ayat 22

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ


لِّلطّٰغِيْنَ مَاٰبًاۙ ﴿٢٢

liṭ-ṭāgīna ma`ābā

menjadi tempat kembali bagi orang-orang yang melampaui batas.


Tafsir Ibnu Katsir

Tafsir Surah An-Naba’ Ayat: 22
( 21-22. ) Adapun firman Allahﷻ:

اِنَّ جَهَنَّمَ كَانَتْ مِرْصَادًا
( Sesungguhnya neraka Jahanam itu adalah tempat yang telah disediakan. ) (An-Naba, 78:21)

Yakni tempat yang telah disediakan dan dikhususkan,

لِّلطّٰغِيْنَ
( bagi orang-orang yang melampaui batas. ) (An-Naba, 78:22)

*Mereka adalah para pembangkang, para pendurhaka yang menentang rasul-rasul Allah.

مَاٰبًا
( sebagai tempat kembali (mereka). ) (An-Naba, 78:22)

Yaitu sebagai tempat kembali dan tempat menetap serta tempat mereka berpulang.

*Al-Hasan dan Qatadah mengatakan sehubungan dengan makna firman Allahﷻ: ( Sesungguhnya neraka Jahanam itu (padanya) ada tempat pengintai. ) (An-Naba, 78:21) Maksudnya, tiada seorang pun yang akan masuk surga melainkan harus melewati neraka. Maka jika ia mempunyai jawaz (paspor), selamatlah ia; dan apabila tidak mempunyainya, maka ia ditahan.

*Sufyan As-Sauri mengatakan bahwa di atas neraka terdapat tiga buah jembatan.


Tafsir Jalalain  Tafsir Muyassar