بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
وَقَالَ مُوْسٰىٓ اِنِّيْ عُذْتُ بِرَبِّيْ وَرَبِّكُمْ مِّنْ كُلِّ مُتَكَبِّرٍ لَّا يُؤْمِنُ بِيَوْمِ الْحِسَابِ ﴿٢٧﴾
wa qāla mụsā innī 'użtu birabbī wa rabbikum ming kulli mutakabbiril lā yu`minu biyaumil-ḥisāb
Dan (Musa) berkata, “Sesungguhnya aku berlindung kepada Tuhanku dan Tuhanmu dari setiap orang yang menyombongkan diri yang tidak beriman kepada hari perhitungan.”
Tafsir Surah Al-Mu’min Ayat: 27
*Yakni setelah perkataan (ancaman) Fir'aun berikut terdengar oleh Musa, yaitu: ( Biarkanlah aku membunuh Musa dan hendaklah ia memohon kepada Tuhannya ) (Ghafir, 40:26) Maka Musa memohon perlindungan kepada Allahﷻ, "Aku berlindung kepada Allah dan meminta pertolongan kepada-Nya dari kejahatan Fir'aun dan orang-orang yang semisal dengannya. Karena itulah disebutkan oleh firman-Nya: ( Sesungguhnya aku berlindung kepada Tuhanku dan Tuhanmu. ) (Ghafir, 40:27) hai orang-orang yang diajak bicara. ( dari setiap orang yang menyombongkan diri. ) (Ghafir, 40:27) Yakni sombong tidak mau mengikuti perkara hak lagi jahat. ( yang tidak beriman kepada hari berhisab. ) (Ghafir, 40:27)
*Karena itulah disebutkan di dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Musa£, bahwa Rasulullahﷺ apabila merasa takut terhadap kejahatan suatu kaum mengucapkan doa berikut:
اللهم اِنَّا نَعُوْذُ بِكَ مِنْ شُرُوْرِهِمْ وَنَدْرَاُ بِكَ فِيْ نُحُوْرِهِمْ
( Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari kejahatan mereka dan menjadikan Engkau berada pada leher mereka. )