Tafsir Al-Qur'an Surah An-Naml Ayat 32

Tafsir Al-Qur'an Surah An-Naml Ayat 32

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ


قَالَتْ يٰٓاَيُّهَا الْمَلَؤُا اَفْتُوْنِيْ فِيْٓ اَمْرِيْۚ مَا كُنْتُ قَاطِعَةً اَمْرًا حَتّٰى تَشْهَدُوْنِ ﴿٣٢

qālat yā ayyuhal-mala`u aftụnī fī amrī, mā kuntu qāṭi'atan amran ḥattā tasy-hadụn

Dia (Balqis) berkata, “Wahai para pembesar! Berilah aku pertimbangan dalam perkaraku (ini). Aku tidak pernah memutuskan suatu perkara sebelum kamu hadir dalam majelis(ku).”


Tafsir Ibnu Katsir

Tafsir Surah An-Naml Ayat: 32
*Setelah Balqis membacakan surat Nabi Sulaiman kepada para pembesar kerajaannyavmaka ia meminta saran dari mereka tentang apa yang harus ia lakukan. Karena itulah disebutkan oleh firman-Nya:

يٰٓاَيُّهَا الْمَلَؤُا اَفْتُوْنِيْ فِيْٓ اَمْرِيْ مَا كُنْتُ قَاطِعَةً اَمْرًا حَتّٰى تَشْهَدُوْنِ
( Hai para pembesar, berilah aku pertimbangan dalam urusanku (ini), aku tidak pernah memutuskan sesuatu persoalan sebelum kamu berada dalam majelis(ku). ) (An-Naml, 27:32)

Yakni sebelum kalian hadir dan mengemukakan saran dan pendapat kalian kepadaku.


Tafsir Jalalain  Tafsir Muyassar