بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
فَمَآ اُوْتِيْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَمَتَاعُ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا ۚوَمَا عِنْدَ اللّٰهِ خَيْرٌ وَّاَبْقٰى لِلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَلٰى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُوْنَۚ ﴿٣٦﴾
fa mā ụtītum min syai`in fa matā'ul-ḥayātid-dun-yā, wa mā 'indallāhi khairuw wa abqā lillażīna āmanụ wa 'alā rabbihim yatawakkalụn
Apa pun (kenikmatan) yang diberikan kepadamu, maka itu adalah kesenangan hidup di dunia. Sedangkan apa (kenikmatan) yang ada di sisi Allah lebih baik dan lebih kekal bagi orang-orang yang beriman, dan hanya kepada Tuhan mereka bertawakal,
Tafsir Surah Asy-Syura Ayat: 36
*Allahﷻ berfirman, menggambarkan kecilnya urusan duniawi dan perhiasannya serta segala sesuatu yang ada pada dunia berupa kegemerlapan perhiasannya dan semua kesenangannya yang fana itu. Untuk itu Allahﷻ berfirman:
فَمَآ اُوْتِيْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَمَتَاعُ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا
( Maka sesuatu apa pun yang diberikan kepadamu, itu adalah kesenangan hidup di dunia. ) (Asy-Syura, 42:36)
Maksudnya, apa pun yang kamu hasilkan dan kamu kumpulkan, janganlah kamu teperdaya olehnya, karena sesungguhnya itu adalah kesenangan hidup di dunia, sedangkan dunia adalah negeri yang fana dan pasti akan lenyap lagi tiada artinya dibandingkan dengan kesenangan di akhirat.
وَمَا عِنْدَ اللّٰهِ خَيْرٌ وَّاَبْقٰى
( dan yang ada pada sisi Allah lebih baik dan lebih kekal. ) (Asy-Syura, 42:36)
Yakni pahala Allahﷻ lebih baik daripada dunia, karena pahala Allah kekal dan selama-lamanya. Maka janganlah kamu mendahulukan yang fana dengan melalaikan yang kekal. Dalam firman berikutnya disebutkan:
لِلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا
( bagi orang-orang yang beriman. ) (Asy-Syura, 42:36)
Yaitu bagi orang-orang yang bersabar dalam meninggalkan kesenangan duniawi.
وَعَلٰى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُوْنَ
( dan hanya kepada Tuhan mereka, mereka bertawakal. ) (Asy-Syura, 42:36)
Yakni ketawakalan mereka benar-benar dapat membantu mereka bersabar dalam menunaikan kewajiban-kewajiban dan meninggalkan larangan-larangan.