Tafsir Al-Qur'an Surah An-Najm Ayat 36

Tafsir Al-Qur'an Surah An-Najm Ayat 36

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ


اَمْ لَمْ يُنَبَّأْ بِمَا فِيْ صُحُفِ مُوْسٰى ﴿٣٦

am lam yunabba` bimā fī ṣuḥufi mụsā

Ataukah belum diberitakan (kepadanya) apa yang ada dalam lembaran-lembaran (Kitab Suci yang diturunkan kepada) Musa?


Tafsir Ibnu Katsir

Tafsir Surah An-Najm Ayat: 36
( 36-37. ) Firman Allahﷻ:

اَمْ لَمْ يُنَبَّأْ بِمَا فِيْ صُحُفِ مُوْسٰى * وَاِبْرٰهِيْمَ الَّذِيْ وَفّٰٓى
( Ataukah belum diberitakan kepadanya apa yang ada dalam lembaran-lembaran Musa? Dan lembaran-lembaran Ibrahim yang selalu menyempurnakan janji? ) (An-Najm, 53:36-53:37)

*Sa'id ibnu Jubair dan As-Sauri mengatakan bahwa makna yang dimaksud ialah Nabi Ibrahim adalah orang yang selalu menyampaikan semua apa yang diperintahkan kepadanya.

*Ibnu Abbas mengatakan bahwa Nabi Ibrahim selalu menunaikan apa yang diperintahkan Allah kepadanya untuk disampaikan.

*Sa'id ibnu Jubair mengatakan bahwa Nabi Ibrahim adalah orang yang selalu menunaikan apa yang diperintahkan kepadanya.

*Qatadah mengatakan, Nabi Ibrahim adalah orang yang selalu menunaikan ketaatannya kepada Allah dan menyampaikan risalah-Nya kepada makhluk-Nya. Pendapat inilah yang dipilih oleh Ibnu Jarir dan pengertiannya mencakup semua yang telah disebutkan di atas. Pengertian ini diperkuat pula dengan firman Allahﷻ yang mengatakan:

وَاِذِ ابْتَلٰٓى اِبْرٰهٖمَ رَبُّهٗ بِكَلِمٰتٍ فَاَتَمَّهُنَّ قَالَ اِنِّيْ جَاعِلُكَ لِلنَّاسِ اِمَامًا
( Dan (ingatlah), ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat (perintah dan larangan), lalu Ibrahim menunaikannya. Allah berfirman, "Sesungguhnya Aku akan menjadikanmu imam bagi seluruh manusia. ) (Al-Baqarah: 2:124)

*Maka Ibrahim mengerjakan semua perintah itu dan meninggalkan semua larangan serta menyampaikan risalah dengan lengkap dan sempurna. Oleh karenanya maka dia berhak menjadi pemimpin bagi seluruh manusia yang patut dijadikan panutan dalam semua keadaan, perbuatan, dan ucapannya. Allahﷻ telah berfirman pula:

ثُمَّ اَوْحَيْنَآ اِلَيْكَ اَنِ اتَّبِعْ مِلَّةَ اِبْرٰهِيْمَ حَنِيْفًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
( Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad), "Ikutilah agama Ibrahim seorang yang hanif dan bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan. ) (An-Nahl, 16:123)

*Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami Muhammad ibnu Auf Al-Himsi, telah menceritakan kepada kami Adam ibnu Abu Iyas Al-Asqalani, telah menceritakan kepada kami Hammad ibnu Salamah, telah menceritakan kepada kami Ja'far ibnuz Zubair, dari Al-Qasim, dari Abu Umamah yang menceritakan bahwa Rasulullahﷺ membaca ayat ini, yaitu firman-Nya: ( Dan lembaran-lembaran Ibrahim yang selalu menyempurnakan janji. ) (An-Najm, 53:37) Lalu Rasulullahﷺ bertanya. "Tahukah kamu apakah yang dimaksud dengan menyempurnakan janji? Aku (Abu Umamah£) menjawab, "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui. Rasulullahﷺ bersabda: "Menunaikan pekerjaan sehari-harinya dengan mengerjakan salat empat rakaat di permulaan siang hari.

Ibnu Jarir meriwayatkan hadis ini melalui Ja'far ibnuz Zubair, sedangkan Ja'far orangnya daif.

*Imam Turmuzi mengatakan di dalam kitab Jami'-nya, telah menceritakan kepada kami Ja'far As-Samnani, telah menceritakan kepada kami Abu Misar, telah menceritakan kepada kami Ismail ibnu Iyasy, dari Yahya ibnu Sa'd, dari Khalid ibnu Ma'dan, dari Jubair ibnu Nafir, dari Abu Darda dan Abu Dzar, dari Rasulullahﷺ, dari Allahﷻ yang telah berfirman:

ابْنَ اٰدَمَ ارْكَعْ لِيْ اَرْبَعِ رَكَعَاتٍ مِنْ اَوَّلِ النَّهَارِ اَكْفِكَ اٰخِرَهٗ
( "Hai anak Adam, salatlah karena Aku sebanyak empat rakaat pada permulaan siang hari (mu), niscaya Aku memberikan kecukupan kepadamu di akhir siang hari (mu). )

*Ibnu Abu Hatim rahimahullah mengatakan, telah menceritakan pula kepada kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Ar-Rabi' ibnu Sulaiman, telah menceritakan kepada kami Asad ibnu Musa, telah menceritakan kepada kami Ibnu Lahi'ah, telah menceritakan kepada kami Zaban ibnu Faid, dari Sahl ibnu Mu'az ibnu Anas, dari ayahnya, dari Rasulullahﷺ yang telah bersabda: Maukah aku ceritakan kepada kalian mengapa Allah menamakan Ibrahim dengan sebutan 'kekasih-Nya' yang selalu menyempurnakan janji? Sesungguhnya dia setiap pagi hari dan petang hari selalu mengucapkan, "Maka bertasbihlah kepada Allah ketika kamu berada di petang hari dan waktu subuh " (Ar-Rum, 30:17)

*Ibnu Jarir meriwayatkan hadis ini melalui Abu Kuraib, dari Rasyidin ibnu Sa'd, dari Zaban dengan sanad yang sama.


Tafsir Jalalain  Tafsir Muyassar