المستدرك ٣٧٢: فَحَدَّثَنَاهُ أَبُو بَكْرٍ مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَتَّابٍ الْعَبْدِيُّ، بِبَغْدَادَ، ثنا مُحَمَّدُ بْنُ خَلِيفَةَ الْعَاقُولِيُّ عَنْبَرٌ، ثنا مُسْلِمُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ، ثنا عُقْبَةُ بْنُ خَالِدٍ الشَّنِّيُّ، ثنا الْحَسَنُ، قَالَ: بَيْنَمَا عِمْرَانُ بْنُ حُصَيْنٍ يُحَدِّثُ، عَنْ سُنَّةِ نَبِيِّنَا صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ قَالَ لَهُ رَجُلٌ: يَا أَبَا نُجَيْدٍ، حَدَّثَنَا بِالْقُرْآنِ، فَقَالَ لَهُ عِمْرَانُ: «أَنْتَ وَأَصْحَابُكَ يَقْرَءُونَ الْقُرْآنَ، أَكُنْتَ مُحَدِّثِي عَنِ الصَّلَاةِ وَمَا فِيهَا وَحُدُودِهَا؟ أَكُنْتَ مُحَدِّثِي عَنِ الزَّكَاةِ فِي الذَّهَبِ وَالْإِبِلِ وَالْبَقَرِ وَأَصْنَافِ الْمَالِ؟ وَلَكِنْ قَدْ شَهِدْتُ وَغِبْتَ أَنْتَ» ، ثُمَّ قَالَ: «فَرَضَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الزَّكَاةِ كَذَا وَكَذَا» وَقَالَ الرَّجُلُ: أَحْيَيْتَنِي أَحْيَاكَ اللَّهُ. قَالَ الْحَسَنُ: فَمَا مَاتَ ذَلِكَ الرَّجُلُ حَتَّى صَارَ مِنْ فُقَهَاءِ الْمُسْلِمِينَ. عُقْبَةُ بْنُ خَالِدٍ الشَّنِّيُّ مِنْ ثِقَاتِ الْبَصْرِيِّينَ وَعُبَّادِهِمْ، وَهُوَ عَزِيزُ الْحَدِيثِ، يُجْمَعُ حَدِيثُهُ فَلَا يَبْلُغُ تَمَامَ الْعَشَرَةِ، وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِهِ أَجْمَعِينَ
Al Mustadrak 372: Abu Bakar Muhammad bin Abdullah bin Attab Al Abdi menceritakannya kepada kami di Baghdad, Muhammad bin Khulaifah Al Aquli Ghundar menceritakan kepada kami, Muslim bin Ibrahim menceritakan kepada kami, Uqbah bin Khalid Asy-Syanni menceritakan kepada kami, Al Hasan menceritakan kepada kami, dia berkata: Ketika Imran bin Hushain menjelaskan Sunnah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, tiba-tiba ada seorang laki-laki yang berkata kepadanya, “Wahai Abu Nujaid, ceritakanlah kepada kami dengan Al Qur'an!” Imran lalu berkata kepadanya, “Kamu dan sahabat-sahabatmu membaca Al Qur'an, apakah kamu dapat menceritakan kepadaku tentang shalat dan batas-batasnya? Apakah kamu dapat menceritakan kepada kami tentang zakat emas, unta, sapi, dan bagian-bagian harta (lainnya)? Sungguh, kami telah menyaksikannya, sedangkan kamu saat itu tidak ada.” Dia lalu berkata, “Rasulullah mewajibkan kami tentang zakat begini dan begitu.” Orang tersebut lalu berkata, “Engkau telah menghidupkanku. Semoga Allah menghidupkanmu.” Al Hasan berkata, "Ternyata orang tersebut tidak meninggal hingga dia menjadi salah seorang fuqaha kaum muslim." Uqbah bin Khalid Asy-Syanni termasuk seorang periwayat tsiqah dari Bashrah, dan seorang ahli ibadah. Haditsnya berstatus aziz. Jika haditsnya dikumpulkan maka tidak mencapai sepuluh hadits.
Al Mustadrak Imam Al Hakim Nomer 372