Muhammad bin Hibban bin Ahmad bin Hibban atau Hatim at-Tamimi al-Busti as-Sijistani
صحيح ابن حبان ٤٦٣: أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللهِ بْنُ مُحَمَّدٍ الأَزْدِيُّ، قَالَ: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ، قَالَ: أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ، عَنِ الزُّهْرِيِّ، عَنْ أَبِي سَلَمَةَ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: أَبْصَرَ الأَقْرَعُ بْنُ حَابِسٍ التَّمِيمِيُّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، يُقَبِّلُ الْحَسَنَ بْنَ عَلِيٍّ، فقَالَ: إِنَّ لِي عَشْرَةً مِنَ الْوَلَدِ، مَا قَبَّلْتُ أَحَدًا مِنْهُمْ؟ فقَالَ نَبِيُّ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ لاَ يَرْحَمْ لاَ يُرْحَمْ.
Shahih Ibnu Hibban 463: Abdullah bin Muhammad Al Azdi mengabarkan kepada kami, Ia berkata, Ishaq bin Ibrahim menceritakan kepada kami, ia berkata, Sufyan mengabarkan kepada kami, dari Az-Zuhri, dari Abu Salamah, dari Abu Hurairah, ia berkata, Al Aqra’ bin Habis At- Tamimi melihat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam sedang mencium Al Hasan bin Ali, ia lalu berkata, Sesungguhnya aku memiliki anak sebanyak sepuluh orang. Aku tidak pernah sekalipun mencium mereka. Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya barangsiapa yang tidak menyayangi orang lain tidak akan disayang (oleh Allah SWT).” 221 Madhrub ‘alaih)
Shahih Ibnu Hibban Nomer 463