Muhammad bin Ishaq Abu Bakar bin Khuzaimah an Naisabury
صحيح ابن خزيمة ٤٤٧: حَدَّثَنَا عِمْرَانُ بْنُ مُوسَى الْقَزَّازُ، نا عَبْدُ الْوَارِثِ، نا إِسْمَاعِيلُ بْنُ أُمَيَّةَ، عَنْ سَعِيدٍ الْمَقْبُرِيِّ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «إِذَا تَوَضَّأَ أَحَدُكُمْ فِي بَيْتِهِ ثُمَّ أَتَى الْمَسْجِدَ كَانَ فِي صَلَاةٍ حَتَّى يَرْجِعَ، فَلَا يَقُلْ هَكَذَا، وَشَبَّكَ بَيْنَ أَصَابِعِهِ»
Shahih Ibnu Khuzaimah 447: Imran bin Musa Al Qazzaz menceritakan kepada kami, Abdul Waris menceritakan kepada kami, Ismail bin Umayyah menceritakan kepada kami dari Said Al Maqburi dari Abu Hurairah, ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda, “Apabila salah seorang dari kalian berwudhu di rumahnya kemudian ia mendatangi masjid, maka ia berarti berada dalam shalat hingga ia kembali. Ia tidak boleh mengatakan demikian dan mengait-kaitkan jemarinya."578
Shahih Ibnu Khuzaimah Nomer 447