المستدرك ٥٤١: حَدَّثَنَا أَبُو الْعَبَّاسِ، ثنا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مَرْزُوقٍ، ثنا وَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ، وَأَبُو دَاوُدَ، وَحَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ إِسْحَاقَ، أَنْبَأَ إِسْمَاعِيلُ بْنُ إِسْحَاقَ الْقَاضِي، ثنا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ، وَحَفْصُ بْنُ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلَمَةَ، قَالَ: دَخَلْنَا عَلَى عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَنَا وَرَجُلَانِ رَجُلٌ مِنَّا، وَرَجُلٌ مِنْ بَنِي أَسَدٍ، قَالَ: فَبَعَثَهُمَا لِحَاجَةٍ وَقَالَ: «إِنَّكُمَا عِلْجَانِ فَعَالِجَا عَنْ دِينِكُمَا» ، قَالَ: ثُمَّ دَخَلَ الْمَخْرَجَ ثُمَّ خَرَجَ، فَدَعَا بِمَاءٍ فَغَسَلَ يَدَيْهِ، ثُمَّ جَعَلَ يَقْرَأُ الْقُرْآنَ، فَكَأَنَّا أَنْكَرْنَا فَقَالَ: «كَأَنَّكُمَا أَنْكَرْتُمَا، كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْضِي الْحَاجَةَ، وَيَقْرَأُ الْقُرْآنَ، وَيَأْكُلُ اللَّحْمَ، وَلَمْ يَكُنْ يَحْجُبُهُ عَنْ قِرَاءَتِهِ شَيْءٌ لَيْسَ الْجَنَابَةُ.» هَذَا حَدِيثٌ صَحِيحُ الْإِسْنَادِ، وَالشَّيْخَانِ لَمْ يَحْتَجَّا بِعَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلَمَةَ، فَمَدَارُ الْحَدِيثِ عَلَيْهِ، وَعَبْدُ اللَّهِ بْنُ سَلَمَةَ غَيْرُ مَطْعُونٍ فِيهِ "

Al Mustadrak 541: Abu Al Abbas menceritakan kepada kami, Ibrahim bin Marzuq menceritakan kepada kami, Wahb bin Jarir dan Abu Daud menceritakan kepada kami. Abu Bakar bin Ishaq menceritakan kepada kami, Ismail bin Ishaq Al Qadhi memberitakan (kepada kami), Sulaiman bin Harb dan Hafsh bin Amr bin Murrah menceritakan kepada kami dari Abdullah bin Salamah, dia berkata, “Kami menemui Ali bersama dua orang laki-laki, yang satu dari golongan kami dan yang satunya lagi dari bani Asad.” Abdullah bin Salamah berkata lebih lanjut, “Dia lalu mengutus keduanya untuk suatu urusan, ‘Kalian berdua tampak sangat serius. Bersungguh-sungguhlah kalian (dalam menjalankan) ajaran agama kalian’. Dia kemudian keluar dan menyuruh agar dibawakan air, lalu dia membasuh kedua tangannya, kemudian membaca Al Qur'an. Kami seakan-akan mengingkarinya, maka dia berkata, 'Kelihatannya kalian mengingkarinya. Rasulullah pernah menunaikan hajatnya, membaca Al Qur'an, dan makan daging. Tidak ada sesuatu pun yang menghalangi beliau untuk membacanya selain jinabat'.'' Sanad hadits ini shahih. Al Bukhari dan Muslim tidak berhujjah dengan Abdullah bin Salamah. Inti haditsnya ada padanya, dan Abdullah bin Salamah bukan orang yang dianggap cacat.

Al Mustadrak Imam Al Hakim Nomer 541