المستدرك ٦٥٨: أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ عِيسَى بْنِ إِبْرَاهِيمَ، ثنا مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرٍو الْحَرَشِيُّ، ثنا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى، أَنْبَأَ مُعَاوِيَةُ، وَحَدَّثَنِي أَبُو بَكْرٍ مُحَمَّدُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ بَالَوَيْهِ، ثنا مُحَمَّدُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ النَّضْرِ، ثنا مُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو، ثنا زَائِدَةُ، وَأَخْبَرَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ إِسْحَاقَ، أَنْبَأَ أَبُو الْمُثَنَّى، ثنا مُسَدَّدٌ، ثنا عَبْدُ الْوَاحِدِ بْنُ زِيَادٍ، كُلُّهُمْ، عَنِ الْأَعْمَشِ، عَنْ زَيْدِ بْنِ وَهْبٍ، عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ حَسَنَةَ، قَالَ: بَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ مُسْتَتِرٌ بِجُحْفَةٍ فَقَالُوا: تَبُولُ كَمَا تَبُولُ الْمَرْأَةُ؟ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «إِنَّ بَنِي إِسْرَائِيلَ كَانَ إِذَا أَصَابَ أَحَدَهُمُ الْبَوْلُ قَرَضَهُ بِالْمَقَارِيضِ وَنَهَاهُمْ عَنْ ذَلِكَ فَهُوَ يُعَذَّبُ فِي قَبْرِهِ» . «هَذَا حَدِيثٌ صَحِيحُ الْإِسْنَادِ وَمِنْ شَرْطِ الشَّيْخَيْنِ إِلَى أَنْ يَبْلُغَ. تَفَرَّدَ زَيْدُ بْنُ وَهْبٍ بِالرِّوَايَةِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ حَسَنَةَ، وَلَمْ يُخَرِّجَاهُ بِهَذَا اللَّفْظِ»
Al Mustadrak 658: Ali bin Isa bin Ibrahim mengabarkan kepada kami, Muhammad bin Amr Al Harasyi menceritakan kepada kami, Yahya bin Yahya menceritakan kepada kami, Mu’awiyah memberitakan (kepada kami). Abu Bakar Muhammad bin Ahmad bin Balawaih menceritakan kepadaku, Muhammad bin Ahmad bin An-Nadhr menceritakan kepada kami, Mu’awiyah bin Amr menceritakan kepada kami, Zaidah menceritakan kepada kami. Abu Bakar bin Ishaq mengabarkan kepada kami, Abu Al Mutsanna memberitakan (kepada kami), Musaddad menceritakan kepada kami, Abdul Wahid bin Ziyad menceritakan kepada kami, semuanya meriwayatkannya dari Al A’masy, dari Zaid bin Wahb, dari Abdurrahman bin Hasanah, dia berkata: Rasulullah pernah kencing dengan bertiraikan timba, lalu orang-orang berkata, "Engkau kencing sebagaimana kencingnya perempuan." Rasulullah lalu bersabda, "Sesungguhnya apabila salah seorang dari bani Israil terkena air kencing, maka dia akan mengguntingnya dengan gunting.” Beliau lalu melarangnya untuk menjauhkan mereka dari siksa kubur. Hadits ini shahih, dan termasuk dalam syarat Al Bukhari dan Muslim. Zaid bin Wahb meriwayatkan secara menyendiri dan Abdurrahman bin Hasanah, namun Al Bukhari dan Muslim tidak meriwayatkannya dengan redaksi ini.
Al Mustadrak Imam Al Hakim Nomer 658