Muhammad bin Hibban bin Ahmad bin Hibban atau Hatim at-Tamimi al-Busti as-Sijistani
صحيح ابن حبان ٤٣٨: أَخْبَرَنَا أَبُو يَعْلَى، قَالَ: حَدَّثَنَا كَامِلُ بْنُ طَلْحَةَ الْجَحْدَرِيُّ، قَالَ: حَدَّثَنَا لَيْثُ بْنُ سَعْدٍ، عَنْ عَقِيلٍ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، أَنَّهُ سَمِعَ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ، يَقُولُ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُنْسَأَ لَهُ فِي أَجَلِهِ، وَيُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ، فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ.
Shahih Ibnu Hibban 438: Abu Ya’la mengabarkan kepada kami, ia berkata, Kamil bin Thalhah Al Jahdari menceritakan kepada kami, ia berkata,Laits bin Sa’ad menceritakan kepada kami, dari Uqail, dari Ibnu Syihab, bahwa ia mendengar Anas bin Malik berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda, “Barangsiapa yang senang ajalnya ditangguhkan (umurnya panjang) dan rezekinya diluaskan, maka hendaklah menyambung tali silaturrahim.” 191 1:2
Shahih Ibnu Hibban Nomer 438