Hadits Shahih Ibnu Hibban

Hadits Shahih Ibnu Hibban

Muhammad bin Hibban bin Ahmad bin Hibban atau Hatim at-Tamimi al-Busti as-Sijistani

Biografi Ibnu Hibban


صحيح ابن حبان ١٩٢: أَخْبَرَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَلِيِّ بْنِ الْمُثَنَّى، حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ يَزِيدَ الرِّفَاعِيُّ أَبُو هِشَامٍ، حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ عَيَّاشٍ، حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عَمْرٍو الْفُقَيْمِيُّ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ يَزِيدَ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ عَبْدِ اللهِ، قَالَ‏:‏ قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ‏:‏ لَيْسَ الْمُؤْمِنُ بِالطَّعَّانِ، وَلاَ اللِّعَانِ، وَلاَ الْبَذِيءِ، وَلاَ الْفَاحِشِ‏.

Shahih Ibnu Hibban 192: Ahmad bin Ali bin Al Mutsanna mengabarkan kepada kami, dia berkata: Muhammad bin Yazid Ar-Rifa’i Abu Hisyam menceritakan kepada kami, dia berkata: Abu Bakar bin Ayyasy menceritakan kepada kami, dia berkata: Al Hasan bin Amru Al Fuqaimi menceritakan kepada kami, dari Muhammad bin Abdurrahman bin Yazid dari ayahnya dari Abdullah, dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda, “Tidaklah orang mukmin itu orang yang mencela nasab, orang yang melaknat orang lain (dengan sumpah serapah), orang yang kotor (tindakan dan ucapan), dan pelaku kekejian (kemungkaran).” 491

Shahih Ibnu Hibban Nomer 192