Muhammad bin Hibban bin Ahmad bin Hibban atau Hatim at-Tamimi al-Busti as-Sijistani
صحيح ابن حبان ٣١٢: أَخْبَرَنَا ابْنُ قُتَيْبَةَ، قَالَ: حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ مَوْهَبٍ، قَالَ: حَدَّثَنِي اللَّيْثُ، عَنْ عَقِيلٍ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، قَالَ: أَخْبَرَنِي عُرْوَةُ بْنُ الزُّبَيْرِ، أَنَّ عَائِشَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَتْ تَقُولُ: مَا كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُسَبِّحُ سُبْحَةَ الضُّحَى، وَكَانَتْ عَائِشَةُ تُسَبِّحُهَا، وَكَانَتْ تَقُولُ: إِنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَرَكَ كَثِيرًا مِنَ الْعَمَلِ خَشْيَةَ أَنْ يَسْتَنَّ النَّاسُ بِهِ، فَيُفْرَضَ عَلَيْهِمْ.
Shahih Ibnu Hibban 312: Ibnu Qutaibah mengabarkan kepada kami, ia berkata, Yazid bin Mauhab menceritakan kepada kami, ia berkata, Al-Laits menceritakan kepada kami, dari Uqail, dari Ibnu Syihab, ia berkata, Urwah bin Az-Zubair mengabarkan kepadaku, bahwa Aisyah, istri Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, berkata, “Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam tidak pernah mengerjakan shalat sunah dhuha”. Namun Aisyah mengerjakannya. Ia lalu berkata, “ Sungguh, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam meninggalkan banyak sekali suatu amal shalih, yang disebabkan ketakutan beliau jika amal shalih itu diikuti oleh orang-orang, maka amal shalih itu menjadi wajib atas mereka.” 8 5:14
Shahih Ibnu Hibban Nomer 312